Harian Teknologi – Radiasi ponsel selalu menjadi topik yang kontroversial dalam beberapa tahun terakhir. Beberapa orang merasa khawatir tentang dampak kesehatan yang mungkin timbul akibat paparan radiasi ponsel, sedangkan yang lain merasa bahwa hal itu tidak terlalu berbahaya.
Salah satu rumor terbaru yang berkembang adalah bahwa radiasi ponsel dapat meningkat hingga 1.000 kali lebih tinggi saat baterai ponsel hanya tersisa 10 persen. Apakah rumor ini benar?
Apa Itu Radiasi Ponsel?

Sebelum kita membahas lebih jauh tentang rumor ini, mari kita terlebih dahulu memahami apa itu radiasi ponsel. Radiasi ponsel adalah jenis radiasi non-ionik yang dihasilkan oleh ponsel ketika berkomunikasi dengan jaringan seluler.
Radiasi ini dikeluarkan dalam bentuk gelombang elektromagnetik yang memiliki frekuensi tinggi. Radiasi ponsel diukur dalam satuan yang disebut sebagai Specific Absorption Rate (SAR). SAR mengukur jumlah radiasi yang diserap oleh tubuh ketika menggunakan ponsel.
Apakah Radiasi Ponsel Berbahaya?

Meskipun masih ada perdebatan tentang dampak jangka panjang radiasi ponsel pada kesehatan manusia, namun sejauh ini, penelitian tidak menunjukkan adanya bukti kuat bahwa radiasi ponsel berbahaya.
Menurut Badan Kesehatan Dunia (WHO), “sampai saat ini, tidak ada bukti kesehatan yang memadai untuk mengasumsikan bahwa penggunaan ponsel dapat menyebabkan efek kesehatan yang merugikan”. Namun, WHO merekomendasikan agar orang tetap berhati-hati dan mengurangi paparan radiasi ponsel sebisa mungkin.
Apakah Radiasi Ponsel Meningkat 1.000 Kali Saat Baterai Tersisa 10 Persen?

Sekarang, mari kita bicara tentang rumor bahwa radiasi ponsel dapat meningkat hingga 1.000 kali lebih tinggi saat baterai ponsel hanya tersisa 10 persen. Ini adalah klaim yang salah.
Pada kenyataannya, tingkat SAR pada ponsel tidak tergantung pada tingkat baterai ponsel. Tingkat SAR hanya bergantung pada jaringan seluler dan frekuensi yang digunakan oleh ponsel.
Bagaimana Cara Mengurangi Paparan Radiasi Ponsel?

Meskipun radiasi ponsel tidak dianggap berbahaya, namun ada beberapa cara untuk mengurangi paparan radiasi ponsel. Beberapa di antaranya adalah:
1. Menggunakan Headset atau Mode Panggilan Tangan Bebas
Menggunakan headset atau mode panggilan tangan bebas dapat membantu mengurangi paparan radiasi ponsel pada tubuh.
2. Mengurangi Waktu Penggunaan Ponsel
Semakin lama penggunaan ponsel, semakin besar paparan radiasi yang akan diterima.
3. Menghindari Menempatkan Ponsel di Dekat Tubuh
Usahakan untuk tidak menempatkan ponsel di dekat tubuh, terutama pada daerah sensitif seperti kantong celana atau bra.
4. Menggunakan Ponsel dengan Tingkat SAR yang Rendah
Pilihlah ponsel dengan tingkat SAR yang rendah untuk mengurangi paparan radiasi.
5. Menggunakan Ponsel di Daerah dengan Sinyal Kuat
Menggunakan ponsel di daerah dengan sinyal yang kuat dapat membantu mengurangi paparan radiasi ponsel karena ponsel tidak perlu mengirim sinyal yang lebih kuat.
Kesimpulan

Rumor bahwa radiasi ponsel meningkat hingga 1.000 kali saat baterai ponsel hanya tersisa 10 persen adalah klaim yang salah. Tingkat SAR pada ponsel tidak tergantung pada tingkat baterai ponsel.
Meskipun radiasi ponsel tidak dianggap berbahaya, namun tetap ada beberapa cara untuk mengurangi paparan radiasi ponsel seperti menggunakan headset atau mode panggilan tangan bebas, mengurangi waktu penggunaan ponsel, menghindari menempatkan ponsel di dekat tubuh, menggunakan ponsel dengan tingkat SAR yang rendah, dan menggunakan ponsel di daerah dengan sinyal yang kuat.