Harian Teknologi – Kini sedang marak ponsel blackmarket (tidak resmi) yang beredar di indonesia. Ponsel blackmarket memang banyak diminati karena harganya yang lebih murah dari harga resmi di Indonesia. Maka dari itu, penting bagi pengguna smartphone atau HP di Indonesia untuk memastikan IMEI ponsel terdaftar di kemenperin atau tidak.

Sebab, jika ponsel kita tidak terdaftar di Kemenperin maka ponsel tersebut tidak akan bisa menggunakan kartu seluler (diblokir). Contohnya, kita tidak akan bisa menggunakan kartu Telkomsel, Indosat, XL untuk telefon ataupun internetan.
IMEI atau International Mobile Equipment Identity sendiri merupakan nomor identitas pada perangkat ponsel. Fungsi IMEI ialah untuk mengidentifikasi perangkat mobile.
Fungsi lain dari IMEI adalah mencegah pencurian. Nomor IMEI ponsel terhubung dengan nomor telepon dari operator.
Saat operator memblokir nomor IMEI ponsel yang dicuri, ponsel tersebut akan dapat menggunakan nomor seluler apapun.
Dikutip dari imei.info, IMEI digunakan untuk mengidentifikasi perangkat dan tidak memiliki hubungan permanen atau semi permanen dengan pelanggan.
Nomor ini digunakan oleh jaringan GSM untuk mengidentifikasi perangkat yang valid. Sehingga, dapat digunakan untuk memblokir telepon curian agar tidak mengakses jaringan di negara tersebut.
Secara khusus, kode IMEI dapat mengaktifkan jaringan Global System for Mobile communication (GSM) atau Universal Mobile Telecommunications Service (UMTS) untuk mencegah handphone melakukan panggilan.
Jika ingin atau berencana untuk membeli HP bekas, sebaiknya untuk mengecek nomor IMEI-nya untuk memeriksa dan melihat keasliannya.
Cek IMEI di Situs Kemenperin

Nomor IMEI handphone bisa memberikan informasi kepada pengguna tentang garansi, informasi operator, negara dan jaringan asal perangkat.
Nomor IMEI juga bisa digunakan pihak penegak hukum dan dinas intelijen untuk melacak perangkat dalam akurasi beberapa meter. Penyedia layanan dapat memakainya untuk membuat daftar hitam perangkat yang dicuri.
Nah, untuk cek IMEI HP sebenarnya cukup mudah. Cara tercepatnya adalah dengan menekan *#06#, yang merupakan perintah untuk menampilkan ID unik.
Bisa juga melalui menu “Pengaturan” dan pilih “Tentang Telepon” untuk memeriksa kode IMEI handphone yang akan di cek.
Setelah muncul 15 digit nomor IMEI, pastikan nomor tersebut sudah terdaftar atau tidak. Caranya, adalah dengan cek di situs Kemenperin melalui https://imei.kemenperin.go.id/
Cara Mudah Cek IMEI iPhone

Untuk iPhone, caranya tidak jauh berbeda. Berikut cara untuk mengecek sesuai dengan Apple Support.
Menu USSD
- Cara pertama adalah dengan menekan tombol *#06# di keypad telepon pada iPhone kamu
- Lewat Setting atau Pengaturan
- Buka Pengaturan (Setting), pilih Umum (General), dan ketuk Mengenai (About)
Setelah itu, geser layar ke bawah untuk menemukan IMEI/MEID dan ICCID. Kemudian salin nomor IMEI tersebut dan masukkan ke layanan dukungan Apple untuk mengeceknya.
Cek dari PC
Cek di Slot Kartu SIM

Cara lain mengecek IMEI dengan slot kartu SIM yang ada iPhone. Kamu bisa menggunakan cara ini untuk mengetahui IMEI model iPhone 6s Plus ke atas.
Sedangkan untuk iPhone 5 hingga iPhone 6, nomor IMEI bisa terdapat pada bodi belakang perangkat iPhone, tepat di bawah tulisan iPhone.
Cek IMEI iPhone dari PC

Terakhir, cara yang bisa dilakukan adalah dengan membuka situs resmi Apple ID melalui peramban kamu. Caranya, log in Apple ID yang ada di iPhone.
Lalu, gulirkan layar ke bawah bagian perangkat (Device). pilih perangkat untuk melihat nomor seri dan IMEI/MEID. Apabila perangkat sudah menjalankan iOS 10.3 atau versi lebih baru. Buka Pengaturan, lalu pilih nama kamu.
Geser layar ke bawah untuk melihat perangkat yang masuk dengan Apple ID kamu. Selanjutnya, untuk melihat nomor seri dan IMEI/MEID, ketuk nama perangkat.